Bahaya Tersembunyi di Balik Kenikmatan Permen Karet: Ratusan Mikroplastik Masuk ke Tubuh Setiap Kali Mengunyah!
Sebuah studi mengejutkan dari University of California, Los Angeles (UCLA) mengungkap fakta tak terduga di balik kebiasaan mengunyah permen karet. Ternyata, baik permen karet sintetis maupun yang diklaim alami dapat melepaskan ratusan hingga ribuan partikel mikroplastik ke dalam tubuh hanya dalam hitungan menit!
Dalam presentasi yang disampaikan pada pertemuan American
Chemical Society 2025 di San Diego bulan lalu, tim peneliti yang dipimpin oleh
Prof. Sanjay Mohanty serta dua mahasiswa pascasarjana, Lisa Lowe dan Jamie
Leonard, mengungkapkan bahwa bahkan permen karet “alami” pun tidak bebas
dari kandungan plastik.
“Yang membuat permen karet kenyal dan tak mudah meleleh
adalah kandungan polimernya – yang pada dasarnya adalah plastik,” jelas
Mohanty, dikutip dari Fox News Digital pada Kamis (17/4/2025).
Dalam penelitian tersebut, tim menguji 10 merek permen karet
– lima sintetis dan lima yang berlabel alami. Tanpa menyebut nama merek, mereka
menemukan bahwa semua jenis permen karet melepaskan mikroplastik saat
dikunyah. Para partisipan mengunyah
permen karet selama empat menit, lalu air liur mereka dianalisis.
Hasilnya mengejutkan:
- Rata-rata, setiap gram permen karet
melepaskan 100 mikroplastik.
- Beberapa
merek bahkan mencapai 600 mikroplastik per gram!
- Diperkirakan, satu kali mengunyah
bisa memasukkan 200 hingga 250 mikroplastik ke dalam tubuh.
“Kami benar-benar
terkejut. Awalnya kami mengira permen karet alami akan bebas dari plastik –
ternyata tidak,” kata Lowe.
Penelitian ini
juga menyoroti bahwa polimer-polimer seperti poliolefin, PET,
poliakrilamida, dan polistirena ditemukan baik dalam permen karet sintetis
maupun alami. Dugaan sementara, kontaminasi mikroplastik bisa terjadi selama
proses produksi atau pengemasan.
Meski belum ada
bukti pasti soal dampak langsung mikroplastik terhadap kesehatan, para peneliti
menyebut bahwa plastik sudah terakumulasi dalam tubuh manusia, dan efek
jangka panjangnya masih menjadi misteri.
“Dulu kita tidak
tahu bahwa asbes bisa memicu kanker. Bisa jadi mikroplastik adalah bahaya besar
berikutnya,” ujar Mohanty.
Sementara itu, juru bicara National Confectioners Association (NCA) menegaskan bahwa semua bahan permen karet yang beredar di AS telah mendapatkan persetujuan dari FDA dan aman dikonsumsi. Peneliti pun menekankan bahwa temuan ini bukan alasan untuk panik, tetapi penting sebagai langkah awal untuk memahami lebih dalam potensi risiko dari kebiasaan sehari-hari.
Komentar
Posting Komentar